'Tolong Pak Jokowi', 12 WNI Ngadu Diperlakukan Tak Manusiawi di Perbatasan Myanmar, Video Viral Minta Evakuasi

BALITREN.COM - Belakangan netizen dibuat heboh dengan video viral yang diunggah akun TikTok @andre_aries pada 22 Mei 2023 lalu.

Video viral tersebut berisi pengakuan pengunggah jika dirinya disekap dan diintimidasi di perbatasan Myanmar dan Thailand.

Tidak sendiri, ada sebanyak 12 WNI yang bernasib serupa dan diperlakukan tidak manusiawi oleh tempat mereka berkerja di Scammer Platform Indonesia.

Baca Juga: Bocoran Film The Little Mermaid 2023, Terungkap 7 Fakta Menarik, Simak Sebelum Nonton di Bioskop!

Dalam video viral tersebut, mereka mengharapkan bantuan Presiden Jokowi untuk segera mengevakuasi.

Sebab, sampai saat ini belum ada respon baik dari Komnas HAM atau LPSK maupun KSP yang sebelumnya dimintai bantuan evakuasi.

“Buat Bapak Presiden Joko Widodo kami berada di Keke-2 Garden Myanmar. Kami minta tolong,” ujar salah seorang dalam video tersebut.

Pada video lain yang diunggah oleh akun yang sama pada tanggal 23 mei 2023 berisi slide gambar yang memperlihatkan kondisi WNI tersebut.

Keterangan dalam video tertulis, “tolong kami warga Indonesia, bantu kami netizen, hanya video dan foto ini harapan kami pulang dan kumpul kembali ke keluarga kami, tolong selamatkan kami Indonesia".

Dalam video lain yang diunggah sebelumnya tampak Ahmad Subiantoro meminta pertolongan kepada Presiden Jokowi.

“Pak, perkenalkan nama saya Ahmad Subiantoro asal Banyuwangi. Saya diitupu oleh agen saya,” katanya dalam video viral tersebut.

Baca Juga: Bali United Butuh Tambahan 2 Legiun Asing, Teco Baru Punya 3 Pemain Baru, Siapa Lagi Yang Masuk?

“Saya dipekerjakan diperbatasan antara Myanmar dan Thailand, saya mau minta tolong kepada Bapak Jokowi yang terhormat,” lanjutnya.

“Saya disini disiksa secara tidak manusiawi dan di intimidasi,” jelas Ahmad subiantoro dalam video.